Keadaan Ketenagakerjaan Di Maluku Utara, Agustus 2015
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Agustus
2015: Jumlah penduduk usia 15 tahun ke atas (penduduk usia kerja) mencapai 773,18
ribu orang. Naik 9,88 ribu orang dibanding keadaan Februari 2015, dan naik
19,42 ribu orang dibanding keadaan Agustus 2014.
- Jumlah
Angkatan Kerja pada Agustus 2015 sebanyak 513,60 ribu orang, berkurang 5,38 ribu
orang dibanding angkatan kerja keadaan Februari 2015 atau bertambah 32,10 ribu orang
dibanding keadaan Agustus 2014.
- Jumlah
penduduk yang bekerja di Maluku Utara pada Agustus 2015 mencapai 482,54 ribu orang,
berkurang 7,61 ribu orang dibanding keadaan pada Februari 2015, atau bertambah 26,53
ribu orang dibanding keadaan Agustus 2014.
- Jumlah
pengangguran di Maluku Utara pada Agustus 2015 mencapai 31,06 ribu orang, meningkat
2,23 ribu orang dibanding Februari 2015, atau meningkat 5,57 ribu orang dibanding
keadaan Agustus 2014.
- Tingkat
pengangguran terbuka (TPT) pada Agustus 2015 sebesar 6,05 persen, naik 0,49 persen
point dibanding keadaan Februari 2015, dan naik 0,76 persen point dibanding
keadaan Agustus 2014. Menurut daerah dan jenis kelamin, TPT di daerah perkotaan
lebih tinggi dibanding daerah perdesaan, dan TPT perempuan lebih tinggi
dibanding laki-laki. Menurut tingkat pendidikan, TPT yang tertinggi berada pada
kelompok tingkat pendidikan SMA Umum.
- Tingkat
Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) pada Agustus 2015 mencapai 66,43 persen, lebih
rendah dibanding keadaan Februari 2015 sebesar 67,99 persen namun lebih tinggi dibandingkan
keadaan Agustus 2014 sebesar 63,88 persen. Menurut daerah dan jenis kelamin,
TPAK di daerah perkotaan lebih rendah dibanding daerah perdesaan, dan TPAK perempuan
lebih rendah dibanding TPAK laki-laki.
- Tiga
lapangan usaha utama dalam penyerapan tenaga kerja di Maluku Utara selama periode
Agustus 2014 s/d Agustus 2015 secara berturut-turut adalah sektor “1.
pertanian, perkebunan, kehutanan, peternakan, perburuan, dan perikanan”, ,
sektor “9. Jasa kemasyarakatan, sosial, dan perorangan”, dan sektor “6.
perdagangan, rumah makan, dan jasa akomodasi”.
- Pada
Agustus 2015, sektor pertanian, perkebunan, kehutanan, perburuan, dan perikanan
menyerap separuh dari total penduduk 15 tahun ke atas yang bekerja, yaitu
sebesar 50,23 persen. Di sisi lain, penyerapan tenaga kerja di sektor industri,
sektor konstruksi, dan sektor transportasi, penggudangan, dan komunikasi
meningkat dibanding periode sebelumnya.
- Menurut status pekerjaan, penduduk 15 tahun ke atas yang
bekerja di sektor formal pada Agustus 2015 sebesar 31,40 persen, selebihnya
68,60 persen bekerja di sektor informal. Kondisi ini tidak berbeda signifikan
dengan keadaan pada Agustus 2014 maupun keadaan pada Februari 2015.